Imam mahdi

Raja Salaman bukan seorang Khalifah islam

 BISMILLAHIROBBIALLAMIN . #RAJA_SALMAN . MAKIN BANYAK AJA USTADZ" DAN ULAMA" YG NGAWUR.... DENGAN MENYEBARKAN FITNAH KEPADA UMAT AKHIR ZAMAN, MEREKA MENGATAKAN : "#KEMATIAN RAJA SALMAN ADALAH #TANDA KEMUNCULAN IMAM MAHDI . DENGAN BERDALILKAN HADITS BERIKUT INI: . . Dari Tsauban ra, bersabda Rasulullah ﷺ: يَقْتَتِلُ عِنْدَ كَنْزِكُمْ ثَلاَثَةٌ، كُلُّهُمُ ابْنُ خَلِيْفَةٍ، ثُمَّ لاَ يَصِيْرُ إِلَى وَاحِدٍ مِنْهُمْ، ثُمَّ تَطْلُعُ الرَّايَاتُ السُّوْدُ مِنْ قِبَلِ الْمَشْرِقِ، فَيَقْتُلُوْنَكُمْ قَتْلاً لَمْ يُقْتَلْهُ قَوْمٌ – ثُمَّ ذَكَرَ شَيْئًا لاَ أَحْفَظُهُ فَقَالَ – فَإِذَا رَأَيْتُمُوْهُ فَبَايِعُوْهُ وَلَوْ حَبْوًا عَلَى الثَّلْجِ، فَإِنَّهُ خَلِيفَةُ اللَّهِ الْمَهْدِيُّ . Akan berperang memperebutkan harta #perbendaharaan kalian 3 #golongan, semuanya #anak_keturunan_khalifah, kemudian harta itu tidak akan pernah menjadi milik satu golongan pun di antara mereka. Kemudian muncullah panji-panji hitam dari arah timur, lantas mereka akan memerangi kalian dengan sebuah

PINTU LANGIT TELAH TERTUTUP dan TALI ALLAH TELAH TERPUTUS

﴾ At Taubah:1 ﴿ (Inilah pernyataan) pemutusan hubungan dari Allah dan Rasul-Nya (yang dihadapkan) kepada orang-orang musyrikin yang kamu (kaum muslimin) telah mengadakan perjanjian/baiat/bersyahadat (dengan mereka).

Wahai kaum muslimin di seluruh dunia, aku kabarkan kepada kamu semua dari Tuhanku dan Tuhanmu, bahwasanya pintu langit telah di tutup, dan tidak ada satupun yang dari hambanya yang dapat kembali berhubungan kepada ALLAH SWT secara langsung saat ini, walau kedudukan kamu selama ini setingkat dengan Para Wali, Tuan Syehk, Kiai maupun orang orang yang telah mendapatkan anugrah langsung pemahaman isi kitab  dari ALLAH SWT, berita ini menandakan bahwa ALLAH SWT telah mendatangkan Utusannya agar kamu semua dapat bertaqwa kepada ALLAH SWT.

Untuk dapat kembali terhubungnya tali ALLAH SWT antara kamu dengan DIA, maka terimalah utusannya yang ditunjuknya sebagai PEMIMPIN ISLAM DUNIA SAAT INI (SI AKHIR), terimalah seruan PEMIMPIN ISLAM itu agar kamu bertakwa, bersaksilah padanya, dan ALLAH SWT pun bersaksi berserta kamu, Ikutilah Dia sebagai PEMIMPIN ISLAM yang didatangkan ALLAH SWT kepada kita semua, janganlah Kamu berburuk sangka terhadap ketetapan ALLAH SWT,

Ini hanyalah sebuah ujian kepada kamu semua sebagaimana ujian itu pernah ada dimasa Nabi Adam As as. ketika allah menyuruh sujud kepada ada yang di dalam diri adam ada RUH ALLAH SWT, namun iblis enggan sejud kepada RUH ALLAH SWT yang ada pada adam hanya dikarenakan sosok dari ada tidak semulia diri iblis, jadilah kamu semua orang yang berhati bersi, dan senantiasa berserah diri kepada allah layaknya para malaikat yang sujud kepada RUH ALLAH SWT pada diri adam tanpa memandang sosok seorang manusia pada Nabi Adam As .

wahai sekalian munusia, inilah Rahmat dari ALLAH SWT yang kamu senatiasa kamu meninta kedatanganya didalam sholatmu sebagai orang yang diberi nikmat yang menunjuki kamu semua kepada jalan yang lurus , Berimanlah kepada Pemimpin Islam yang membenarkan apa yang ada padamu, terimalah Dia, Ikutlah bersamanya untuk menegakkan kalimat taqwa, menyampaikan Salam, islam dari sisi ALLAH SWT, dan janganlah kamu mengolok-ngoloknya sebagaimana orang musyrik terdahulu, dia bukan Nabi baru Atau Rasul baru yang membawakan kitab dan agama baru, melainkan dia datang sebagai Cahaya dan AL quran yang menerangi sebagaimana mana yang telah kamu ketahui apa yang pernah dijalankan oleh Baginda rasulullah SAW yang datang kepada umatnya pada masanya sebagai Cahaya dan Al Quran yang menerangi.

Islam bukan sebuah agama yang menebarkan kebencian kepada suatu kaum namun menjadi rahmat kepada semua golongan, berimanlah dan terimalah seruannya agar kamu semua bertakwa.

“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Sesungguhnya KAMI telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya ALLAH mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya DIA mengetahui orang-orang yang dusta” (QS. Al-Ankabut: 2).

AL BAQARAH : 8

 Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada Allah dan Hari kemudian (SI AKHIR) ," pada hal mereka itu sesungguhnya bukan orang-orang yang beriman.

Komentar