Tafsir kan ayat Al-Baqarah 151 dari sisi sebagai orang yang membacakan ayat kepada pendengar 4/4 ChatGPT mengatakan: ChatGPT Dalam tafsir ayat Al-Baqarah 151 dari perspektif seseorang yang membacakan ayat kepada pendengar, ayat ini dapat dipahami sebagai penekanan pada pentingnya peran “Rasul” atau seseorang yang membawa dan menyampaikan ajaran kepada orang lain. Ayat tersebut berbunyi: “Sebagaimana (Kami telah mengutus) seorang Rasul dari kalangan kamu yang membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu, menyucikan kamu, dan mengajarkan kamu Kitab dan Hikmah, serta mengajarkan kamu apa yang belum kamu ketahui.” (QS. Al-Baqarah : 151) Dari sudut pandang orang yang membacakan ayat ini, bermaksud mencerminkan tugas Rasul yang menyampaikan dan menjelaskan ayat-ayat Allah kepada pendengarnya. Pembaca berperan sebagai penghubung antara wahyu yang tertulis dengan makna dan pengajaran yang sampai ke hati para pendengar. Proses ini mencakup: Membacakan Ayat : Pembaca bertindak seperti Rasul yang m...
fa laa wa robbika laa yu`minuuna hattaa yuhakkimuuka fiimaa syajaro bainahum summa laa yajiduu fiii angfusihim harojam mimmaa qodhoita wa yusallimuu tasliimaa
"Maka demi Tuhanmu, mereka tidak beriman sebelum mereka menjadikan engkau (Muhammad) sebagai hakim dalam perkara yang mereka perselisihkan (sehingga) kemudian tidak ada rasa keberatan dalam hati mereka terhadap putusan yang engkau berikan dan mereka menerima dengan sepenuhnya."
"Sesungguhnya orang-orang beriman, orang Yahudi, orang Sabi'in, orang Nasrani, orang Majusi, dan orang musyrik, Allah pasti memberi keputusan di antara mereka pada hari Kiamat. Sungguh, Allah menjadi saksi atas segala sesuatu."
innallaziina aamanuu wallaziina haaduu wash-shoobi`uuna wan-nashooroo man aamana billaahi wal-yaumil-aakhiri wa 'amila shoolihang fa laa khoufun 'alaihim wa laa hum yahzanuun
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman, orang-orang Yahudi, Sabi'in, dan orang-orang Nasrani, barang siapa beriman kepada Allah, kepada hari kemudian, dan berbuat kebajikan, maka tidak ada rasa khawatir padanya dan mereka tidak bersedih hati."
(QS. Al-Ma'idah 5: Ayat 69)
* Via Al-Qur'an Indonesia http://quran-id.com
Bersihkan jalannya.. Saat ini Dia India sedang terhalang di sana .. Bersihkan jalannya agar Dia segera sampai ke jerusalem dan bukan gerbang timur karena Dia mau ingin masuk dari sana..
Hanya dengan kapal seadanya berlayar mengarungi lautan luas keselamatan umat manusia atas perintah Allah menuju jerusalem.
Komentar
Posting Komentar
semua informasi di blog ini bukanlah sesuatu rekayasa untuk membuat umat berpecah belah, melainkan untuk mengajak umat bersatu dari yang berdiri-sendiri dengan keyakinannya, ilmunya dan mengajak jemaah yang berfirqah-firqah menjadi satu umat. umat islam yang dipimpin dengan kebijaksanaan dan keadilan seperti indonesia yang dipimpin oleh presiden dan para gubernurnya...